Sukses

Minim Dukungan, Pertina Bidik Satu Emas di Tinju SEA Games

PP Pertina mengaku belum mendapatkan dana dari pemerintah sejak tujuh bulan lalu untuk persiapan para atlet menuju SEA Games 2017.

Liputan6.com, Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Tinju Seluruh Indonesia (PP Pertina) hanya mematok target satu emas pada SEA Games 2017 Malaysia. Persiapan yang minim dukungan pemerintah membuat Pertina tak berani sesumbar.

Baca Juga

  • SEA Games: 3 Negara Ini Bakal Jadi Rival Utama Tim Indonesia
  • Ini Skuat Timnas Basket Putri untuk SEA Games 2017
  • 3 Tempat Favorit Siman Sudartawa di Sela Persiapan SEA Games

"Target ini disesuaikan dengan persiapan kami yang minim dukungan dari pemerintah," ujar Shelly Selowati HS Miranda, Sekjen PP Pertina usai melantik Pengprov Pertina Sulawesi Selatan (Sulsel) pimpinan Adi Rasyid Ali, Sabtu (29/7/2017).

Menurut Shelly, pihaknya belum mendapatkan dana dari pemerintah sejak tujuh bulan lalu. "Dana memang jadi kendala utama. Karena latihan keras harus juga ditunjang dengan gizi yang cukup. Kalau tidak semuanya nonsens," tegas Shelly.

Saat ini pelatnas tinju untuk SEA Games 2017 berlangsung di fasilitas Icuk Sugiarto Training Center (ISTC). Shelly mengaku beruntung bisa mendapat bantuan dari mantan atlet bulutangkis nasional tersebut.

"Sebagai mantan atlet, Pak Icuk sangat mengerti kebutuhan dan keluhan petinju kami," katanya.

Pada Sea Games 2017 nanti, PP Pertina mengutus enam petinju yakni Kornelis Kwangu Langu (kelas 49kg), Sunan Agung (52kg), Aldoms Suguro (52kg), Saroha Tua Lumban Tobing (64kg), Bram Betaubun (75kg) dan Joshua Manullang (81kg).

Dari enam petinju itu, PP Pertina berharap Kornelis mampu mengulang prestasi emas pada SEA Games 2015. "Sebenarnya kalau persiapan bagus, kami yakin bisa meraih dua emas di Malaysia nanti," papar Shelly.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.